Minggu, 27 Februari 2011

(rencana) penutupan layanan blackberry-sebuah pembodohan!

Keputusan pemerintah cq menkominfo-tifatul sembiring yang berencana menghentikan keberadaan RIM service di Indonesia menuai protes keras dan pedas. Melalui akun twitternya banyak sekali hujatan yg masuk serta pertanyaan2 kepada tifatul tetapi sepertinya tidak bisa terjawab oleh sang menteri sendiri. Alasan yang di lontarkan adalah : bahwa pihak RIM tdk mau memblok situ porno melalui layanan blackberry (bb) sepertinya terlalu mengada-ada dari sang menkominfo! Bagaimana tidak, sebagai pengguna bb, saya sendiri lbh memilih membuka situs porno melalui personal computer (pc) atau laptop, kenapa harus bersusah2 lewat bb yg layarnya terbatas ? Kemudian akhirnya timbul pertanyaan : menkominfo ini menteri yg ngurusin masalah susila dan moral atau menteri komunikasi dan informasi?
Jangan ngomong moral dan akhlak kpd kami para rakyat negeri ini pak, karena pada dasarnya moral dan akhlak carut-marut berada di posisi pemerintahan yg menimbulkan banyak cerita korupsi, cerita pelesiran gayus, cerita joki bagi tahanan, dan sebagainya!

Apakah sudah dipikirkan dampak ditutupnya layanan RIM bb di negeri ini? Setelah bb booming di negeri ini, kebanyakan digunakan utk urusan pekerjaan (push email), komunikasi (bbm), dsbnya, kenapa baru sekarang berencana mau ditutup? Sudahkan dipikirkan dampaknya? Dampak paling besar adalah akan menurunnya pendapatan para provider telekomunikasi (indosat/telkomsel/xl/axis/esia/3/dsbnya) karena semenjak bb booming maka para service provider inipun berlomba-lomba menjual program yg berhubungan dengan bb. Selanjutnya adalah dampak bagi para profesional yg selalu mobile dan menggunakan bb push email sebagai sarana bekerjanya. Dan masih banyak lagi dampaknya bagi para pengguna layanan RIM bb.

Akhirnya timbullah berbagai dugaan dengan ancaman rencana penutupan layanan RIM bb oleh pemerintah cq menkominfo, yaitu :
1. Ada 'kepentingan' lain dibalik ancaman ini, misal pemerintah tidak dapat share dari pihak RIM krn pengguna bb di negeri ini sangat banyak.
2. Menkominfo sedang mencoba memasukkan layanan model bb ke negeri ini dimana hanya akan laku jika RIM bb dihentikan terlebih dahulu di negeri ini.
3. Pemerintah sedang akan reshuflle kabinet dan konon tifatul sebagai menkominfo masuk dalam daftar reshufle tersebut jadi tifatul membuat manuver penutupan RIM bb ini.
4. Berita penutupan layanan RIM bb ini hanya sebagai berita panas yang akan meredam berita panas yg telah beredar sebelumnya (kasus gayus/kasus century), dengan kata lain berita ini hanya sebagai pengalihan perhatian publik.

Mau mengatakan saya berpolemik atau menyangka atau su'udzon? Lalu siapa yang terlebih dahulu yang su'udzon dengan melontarkan alasan penutupan layanan RIM bb karena alasan situs porno mudah diunduh melalui bb ?

Salam.
Depok, 09 january 2011

Tidak ada komentar: